Proyek Jalan Rp 4,14 Miliar di Pengasi Disorot, Diduga Asal Jadi dan Dikerjakan Saat Hujan Deras

GLOBALJAMBI.CO.ID, KERINCI – Proyek Preservasi Jalan BTS Kabupaten Merangin/Kerinci–Sanggaran Agung yang dikerjakan PT Air Tenang menuai kritik pedas. Pekerjaan jalan yang berlokasi di Desa Pengasi dengan nilai kontrak mencapai Rp 4,14 miliar itu dinilai cacat mutu dan terkesan asal-asalan.

Ironisnya, demi mengejar target, pihak kontraktor nekat melanjutkan pekerjaan hingga malam hari. Parahnya lagi, pengaspalan tetap dipaksakan meski hujan deras mengguyur lokasi pada Selasa malam (19/8).

Edi, salah seorang warga Desa Pengasi, membenarkan adanya kejanggalan dalam proyek yang telah berjalan sejak Maret lalu. Ia menyebut, kualitas pengerjaan sangat meresahkan masyarakat.

“Banyak warga protes. Material tidak dibersihkan dengan baik, pengerjaan jauh dari standar. Lebih parah, mereka mengaspal saat hujan deras,” ungkapnya geram.

Menurut Edi, metode kerja kontraktor patut dipertanyakan. “Sorenya jalan masih tanah, paginya sudah diaspal. Padahal malamnya hujan lebat. Bagaimana kualitasnya kalau dikerjakan begitu?” tegasnya.

Proyek yang seharusnya memberi manfaat justru memunculkan tanda tanya besar. Dengan anggaran miliaran rupiah, publik layak mempertanyakan transparansi dan pengawasan dari dinas terkait.

Hingga berita ini diturunkan, baik pihak PT Air Tenang maupun instansi teknis yang berwenang masih bungkam dan belum memberikan klarifikasi atas tudingan masyarakat.(adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *