4 Kecamatan dan Ribuan Rumah di Kerinci Masih Terendam Banjir

GLOBALJAMBI.COM, KERINCI – Tingginya curah hujan yang melanda Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, beberapa pekan terkahir hingga Jumat (19/01/024), membuat sebagian wilayah di kabupaten kerinci masih terendam banjir dan hingga kini belum surut.

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil rapat evaluasi terkait kinerja dalam penanganan warga yang terdampak banjir di Kerinci pada Kamis sore (18/01/2024) sekira jam 15.30 bertempat di perkantoran Bupati Bukit Tengah, yang dipimpin langsung oleh Pj Bupati Kerinci, Asraf.

Pj. Bupati Kerinci Asraf menjelaskan, pada Kamis (18/01/2024) semua OPD pemkab kerinci yang tergabung dalam Satgas Bencana Banjir dan longsor mengadakan rapat evaluasi kinerja dalam penanganan bencana yang terjadi di kabupaten kerinci. “Iya kemaren setelah saya melakukan pemantauan kelapangan dan pada Kamis sore kita mengadakan rapat bersama di Perkantoran Bupati Kerinci yang berada di Bukit tengah di mulai jam 14.30 dan selesai pada 18.45 wib. ” Ujar Pj. Bupati Kerinci Asraf.

Dimana, saat ini terdapat Empat Kecamatan di bagian hilir Kabupaten Kerinci yang masih terendam banjir, yakni Kecamatan Tanah Cogok, Kecamatan Keliling Danau, Kecamatan Danau Kerinci dan Kecamatan Danau Kerinci Barat. “hingga saat ini masih terdapat Ribuan rumah di Empat Kecamatan tersebut yang masih terendam banjir,” bebernya.

Untuk membantu warga yang terdampak banjir, Pemerintah Kabupaten Kerinci terus berupaya melakukan evaluasi terkait kinerja dalam penanganan warga yang terdampak banjir.

Lebih jauh lagi Pj. Bupati Kerinci Asraf mengatakan, dalam rapat yang di laksanakan di perkantoran Bupati Kerinci Bukit tengah kita juga menyampaikan di beberapa titik lokasi banjir telah dibangun dapur umum serta menyalurkan bantuan berupa bahan makanan dan obat-obatan terhadap warga yang saya ini terdampak banjir.

“Awalnya 14 kecamatan yang terendam banjir sekarang tinggal empat kecamatan lagi dan saat memimpin rapat di perkantoran Bupati Kerinci Bukit tengah, satgas bencana juga mengatakan di beberapa titik lokasi banjir saat ini sudah di bangun dapur umum dan satgas juga telah menyalurkan bantuan makanan dna obat obatan bagi warga yang masih terdampak banjir.”ungkap Asraf.

Sehingga status masa tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Kerinci, diperpanjang dan berlangsung hingga 28 Januari 2024 mendatang.

Banjir yang melanda Kabupaten kerinci saya ini merupakan banjir terparah yang pernah terjadi dan sangat Berdampak Terhadap Perekonomian Masyarakat di Kerinci. (Adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *