GLOBALJAMBI,COM, SUNGAI PENUH – Acara syukuran 9 luhah di kantor camat kota baru di nilai berkesan politis, pada hari Selasa (21/01).
Terselenggaranya syukuran di kecamatan koto baru diduga kuat mempunyai niat terselubung dan bernuansa politik, karena baliho bakal calon gubernur jambi dan bakal calon walikota sungai penuh yang selogannya “muda mebangun” ini terpampang jelas di samping panggung.
Salah satu unsur mayarakat sekitar menganggap acara ini bertujuan untuk mempromosikan “Kampanye” AJB dan putranya Fikar Azami yang dibungkus dalam Acara syukuran 4 orang anggota DPRD Kota sungai Penuh yang berasal dari koto baru di wilayah adat 9 luhah Koto Baru.
“Ini sebenarnya bukan acara masyarakat, karena terlihat jelas hanya sedikit masyarakat yang hadir di sana. Kebanyakan yang hadir itu adalah orang-orang pemerintahan,” Ucap tomi salah satu satu pemuda Kecamatan Kota baru
Tomi juga menenerangkan bawhawasanya “acara ini berkesan seolah-olah acara ini pesanan dari istana untuk mensosialisasikan bakal calon untuk pilwako dan pilkada. sebagai pemuda kami sangat menerima acara ini, tapi kami sangat menyayangkan acara ini di bawa ke ranah politik,” Terangnya
Salah satu komentar di media sosial, Khairi juga berkomentar bahwa acara tersebut hanya untuk segelintir oknum dan ia juga menyayangkan oknum membawa lembaga adat pada acara tersebut.
Tomi berharap “kepada tokoh masyarakat supaya tidak merusak nilai-nilai adat istiadat saat ingin membuat acara,” Harapnya (Rap)